Kelangsungan Hidup Makhluk Hidup

ADAPTASI
Adaptasi adalah kemampuan makhluk hidup menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitarnya.

Adaptasi makhluk hidup dibedakan atas :
1. Adaptasi Morfologi
Adaptasi morfologi adalah penyesuaian bentuk tubuh atau alat-alat tubuh terhadap lingkungan di sekitarnya

Berbagai contoh adaptasi morfologi di lingkungan sekitar :
a. Adaptasi morfologi pada paruh burung

• Adaptasi ini disebabkan oleh perbedaan tempat dan jenis makanannya

Contoh bentuk paruh burung :


b. Adaptasi morfologi pada kaki burung

• Adaptasi ini disebabkan oleh penyesuaian dengan tempat dan cara hidupnya

Contoh bentuk kaki burung :

c. Adaptasi morfologi pada mulut serangga

• Adaptasi ini terjadi karena penyesuaian berdasarkan cara mengambil makanannya

Contoh tipe-tipe mulut serangga :

Salah satu Contoh bagian mulut serangga

2. Adaptasi Fisiologi

Adaptasi fisiologi adalah penyesuaian fungsi kerja organ-organ tubuh terhadap keadaan lingkungan sekitarnya.

Adaptasi ini berkaitan erat dengan fungsi fisiologi dalam tubuh seperti kelenjar kulit, susunan alat.

Beberapa contoh adaptasi fisiologi pada makhluk hidup diantaranya :

a. Adaptasi terhadap kadar oksigen

b. Adaptasi pada sistem pencernaan

c. Adaptasi ikan terhadap salinitas (kadar garam)

3. Adaptasi Tingkah Laku (adaptasi behavioral)

Beberapa contoh adaptasi tingkah laku, yaitu :
a. Mimikri (mengubah warna)

b. Autotomi (memutuskan ekor)
c. Hibernasi yaitu bertahan hidup dengan terlelap pada suatu tidur khusus

d. Estiviasi yaitu tidur di musim panas

e. Adaptasi tingkah laku pada rayap

f. Adaptasi tingkah laku pada mamalia air

PERKEMBANGBIAKAN MAKHLUK HIDUP

1. Peranan Perkembangbiakan

Semua makhluk hidup mempunyai kemampuan berkembang biak.

Ada jenis makhluk hidup yang berkembang biak satu kali dalam masa hidupnya, seperti wortel, sawi, dan kol. 

Sekarang ini sudah banyak hewan dan tumbuhan yang hampir mengalami kepunahan, berikut faktor-faktor penyebabnya :
a. Daya regenerasi rendah

b. Terdesak oleh populasi lain

c. Gangguan manusia

2. Cara Perkembangbiakan

Perkembangbiakan makhluk hidup dikelompokan menjadi dua, yaitu :

a. Perkembangbiakan vegetatif (reproduksi aseksual)

• Perkembangbiakan vegetatif adalah perkembangbiakan yang tidak diawali adanya pertemuan antara sel kelamin  jantan dan sel kelamin betina, dan jumlah induk yang terlibat dalam perkembangbiakan vegetatif hanya satu. Oleh karena itu, individu baru yang dihasilkan mempunyai sifat yang sama dengan sifat induknya.

b. Perkembangbiakan generatif (reproduksi seksual)

• Perkembangbiakan secara generatif atau disebut juga perkembangbiakan secara kawin adalah peristiwa terbentuknya individu baru yang didahului oleh pembuahan (fertilisasi).
• Organisme yang berkembang biak secara kawin meliputi berbagai jenis vertebrata dan avertebrata
• Perkembangbiakan secara generatif biasanya melibatkan dua induk. Oleh karena itu, sifat keturunan hasil perkembangbiakan tersebut merupakan gabungan dari sifat kedua induknya, sehingga dapat bervariasi.